Amerika Serikat telah melancarkan serangan udara terhadap Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) di Suriah sebagai tanggapan atas serangan pesawat tak berawak Iran di pangkalan koalisi di provinsi Hasakah di timur laut Suriah. RIA Novosti melaporkan pernyataan kepala Pentagon Lloyd Austin.
Menurut departemen tersebut, serangan terhadap fasilitas layanan pangkalan militer koalisi terjadi pada sore hari tanggal 23 Maret. Akibatnya, satu tentara Amerika tewas dan enam lainnya luka-luka.
Sebelumnya, pada 26 Februari, militer AS juga melakukan serangan udara terhadap infrastruktur milisi pendukung Iran yang berlokasi di Suriah. Sedikitnya 17 orang tewas dalam serangan udara tersebut. Pentagon mengatakan serangan itu sebagai tanggapan atas serangan baru-baru ini terhadap AS dan pasukan koalisi di Irak.
Sumber :